Malam yang Lupa
Diposting oleh
Imron Tohari
on Jumat, 31 Desember 2010
Label:
Puisi kontempelatif
semua sumber foto dari google
Malam yang Lupa
setiap malam pergantian tahun
orang-orang sibuk menenteng sekotak harapan
di tempat hiburan, mereka bilang kebebasan
di ceruk batin ketakutan bilang Tun!
setiap malam pergantian tahun
kanvas langit penuh sorak
tapi kenapa mata terbuka tiada jua melihatMu
pikiran menalar namun tiada batas ujung akhirnya
setiap malam pergantian tahun
di atas langit biar saat itu purnama penuh sepotong
sinarnya hanya terangi sebagian malam
bahkan bila mentari menggantikan rembulan penuh,pun
sinarnya hanya menyinari sebagian belah bumi
masih patutkah tuk menyombong di hadapanMU
sedang di kebun jiwa mata hanya sebatas apa yang
tertangkap di hadapannya, tak lebih.
___________________________________________________
@ Imron Tohari _ lifespirit 1 January 2011
tun ; tuan
0 komentar:
Posting Komentar