Nyanyian Rindu Di Kota Sunyi
Diposting oleh
Imron Tohari
on Selasa, 28 September 2010
Label:
puisi kontemplatif,
spiritual
lukisan diunduh http://mywritingblogs.com/sastra/files/2008/09/lukisan-belenggu-cinta.jpg
Nyanyian Rindu Di Kota Sunyi
Malam kian teluk ombak debur yang keluk
di ceruk diri jiwaku telanjang── menekuk
Saat kuingat kekasih
ada ketinggian roh dalam sunyinya doa
di sana, dilekat jantung, duriduri tercerabut
menakar tetesan perih pada rentan retak perigi kejujuran
Pada ketelanjangan , jiwa siapakah itu yang berdiri di ujung simpul
melafalkan doa seperti mata pecinta menatap gugur kamboja
luruh dedaun memeluk tanah satu satu: O, cium mihrab-Ku
akan kau temu cahaya diantara dua alis yang bersujud
dengan beribu derit suara mengetuk-ngetuk pintu keabadian
──Aku di sana
di sepanjang jejak-jejak tertinggal
air mata yang saling bersitatap
mengeja baitbait
0 komentar:
Posting Komentar